Cara Terhindar dan Penyebab Terjadinya Kecelakaan Pesawat

Ulasan admin Informasi Ide Online saat ini berhubungan dengan dunia penerbangan, berkaitan karena ramainya perbincangan dan terlalu sering sebuah insiden kecelakaan pesawat terjadi di dunia penerbangan Indonesia oleh semua perusahaan maskapai yang ada saat ini tanpa terkecuali. Maka dengan demikian baik untuk anda mengetahui bagaimana cara agar terhindar dari insiden kecelakaan pesawat dengan tujuan selamat sampai tujuan, perlu pemahaman sederhana dari anda yang admin ketahui untuk dibagikan disini.

Peneyebab Terjadinya Insiden Kecelakaan Pesawat

Cara Terhindar dan Penyebab Terjadinya Kecelakaan Pesawat
Jika admin berbicara hal ini, maka akan banyak faktor yang sering mengakibatkan terjadinya sebuah kecelakaan pesawat, secara umum karena faktor cuaca, faktor kerusakan pesawat sampai dengan faktor personal dan oprational, dalam hal ini pilot yang mengemudikan pesawat dan pendukung penerbangan lainnya, singkat dari penjelasan ini sebagai berikut :
  1. Faktor Cuaca atau Alam : Tidak ada satupun pihak yang terkait dengan penerbangan yang dapat memastikan aktual cuaca saat ini, 1 detik kemudian, 1 menit kemudian, 1 jam kemudian sampai dengan 1 hari kemudian, sekalipun itu pihak BMKG, semua informasi cuaca yang sedang terjadi dan di publish ke masyarakat atau ke pihak maskapai hanya bentuk prakiraan berdasarkan pantauan sejumlah alat pendeteksi cuaca. Inilah yang terkadang merubah sebuah flight plan (rencana penerbangan) yang sudah di atur sedemikian rupa dengan harapan sampai ke tujuan dengan selamat menjadi kacau, perubahan mendadak rencana penerbangan yang terjadi pada saat penerbangan berlangsung jadi sebuah momok yang besar, mendekati akan terjadinya sebuah kecelakaan. Catatan yang harus anda ketahui adalah, sesaat sebelum melakukan take off, pilot sudah merencanakan kemana pesawat akan di arahkan melalui bantuan prakiraan cuaca dari instansi terkait dan pendukung penerbangan lainnya.
  2. Faktor Kerusakan atau Technical Air Craft : Persiapan penerbangan terpenting adalah memastikan bahwa pesawat siap untuk diberangkatkan melalui persetujuan enginer, bocoran sedikit untuk anda pembaca, kata "Pesawat Siap" di atas bukan berarti 100% pesawat dalam kondisi tanpa adanya sebuah kerusakan, anda yang awam akan hal ini akan sedikit kesulitan memahami apa yang saya jabarkan di atas, contoh kasus, pesawat mengalami sedikit masalah pada bagian pendingin udara, tapi dinyatakan layak terbang oleh pihak enginer dengan memasukkan kerusakan pendingin udara tersebut ke dalam DMI (deferred maintenance item), jika sudah seperti ini, pilot memahami dan menyetujui, maka dengan demikian pesawat siap untuk terbang, bagian ini berlaku untuk kerusakan-kerusakan pesawat lainnya, seperti radar pesawat dan lain-lain, asal ada persetujuan dari pihak enginer dan pilot memahami, maka terjadilah penerbangan dengan pesawat yang mengalami DMI. Itu artinya bukan tidak bukan bagian kerusakan pesawat yang telah masuk DMI jadi penyebab terjadinya kecelakaan pesawat saat mengudara.
  3. Faktor Kesalahan Pilot dan Pihak Pendukung : Faktor terakhir yang umum menyebabkan terjadinya insiden kecelakaan pesawat datang dari si pengemudi yang lalai, penjabaran dari faktor ini akan sangat banyak, contohnya saja miscommunication, bisa ke pihak ATC (air traffic control) atau pihak lainnya, tidak terjadinya sebuah komunikasi yang aktif dan benar atau salah/terlambat menanggapi jadi sisi dominan yang menyebabkan terjadinya kecelakaan pesawat saat ini. Pengetahuan lagi untuk anda pembaca, saat mengudara, pilot selalu melakukan komunikasi ke pihak-pihak terkait contohnya ke pihak ATC, selalu saja si pengemudi meminta sebuah reales atau clearance area jika ingin mengarahkan pesawat ke jalur di luar flight plan (rencana penerbangan), bisa karena faktor cuaca yang kurang bagus di jalur flight plan barusan, atau karena alasan lain, bahkan untuk mengarahkan pesawat ke bagian mana saja yang ada di dokumen penerbangan pilot perlu untuk selalu meminta izin ke pihak ATC kerena alasan traffic bandara dan udara saat itu.
Inilah 3 alasan umum yang menyebabkan terjadinya kecelakaan pesawat, lantas tindakan apa yang perlu anda lakukan agar insiden ini tidak menimpah anda dan keluarga?, mudah saja, perhatikan 3 faktor di atas, dan berfikir untuk mengetahui dan menghindarinya.
  1. Jangan melakukan penerbangan, berpergian menggunakan pesawat saat cuaca atau alam sedang tidak bersahabat pada dunia ini.
  2. Introspeksi diri anda, apakah sudah layak sebagai penumpang dengan mematuhi semua aturan saat menggunakan jasa transportasi yang satu ini, contohnya tidak menyalakan alat komunikasi dan bentuk elektronik lainnya saat sedang mengudara, karena akan mengganggu sistem navigasi pesawat.
  3. Memperhatikan barang/bagasi bawaan anda, apakah termasuk ke dalam kategori Danger Goods, contohnya barang kimia, jika iya, itu akan sangat berbahaya untuk penerbangan anda dan penumpang-penumpang lainnya. Karena saat terjadinya kecelakaan pesawat, barang dengan kategori ini yang menyebabkan sebuah ledakan karena mengandung bahan kimia dan sejenisnya. Lihat DISINI apa-apa saja jenis barang yang termasuk dalam kategori Danger Goods.
  4. DOA adalah sisi agamis yang perlu anda lakukan sesaat sebelum melakukan take off, bahkan sebelum itu hal ini perlu anda jalankan. Kebanyakan maskapai menyediakan sebuah buku DOA di bagian tempat duduk anda, segera ambil dan sempatkan waktu anda untuk membaca sesuai dengan keyakinan dan kepercayaan anda.
Demikian ulasan admin hari ini, selalu kunjungi kami untuk mendapatkan informasi-informasi menarik lainnya dari pemikiran sederhana penulis, tidak lupa kami ajak anda membagikan artikel ini ke situs jejaring sosial seperti facebook, twitter dan G+, agar teman dan sanak saudara anda dapat menyikapi diri saat melakukan perjalanan, berpergian menggukanan pesawat.

0 comments